PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Turun, Berpotensi Koreksi sebelum Laporan Ekonomi Penting


PT Equityworld Futures Semarang – Emas berjangka turun pada Rabu (03/01) pagi ini dan tampak tanda-tanda emas koreksi sedikit naik dahulu menjelang banyak laporan ekonomi penting pekan ini yang akan menentukan pergerakan pasar komoditas selanjutnya.

Emas berjangka untuk penyerahan Februari turun 0,21% di $2.069,15/oz di Divisi Comex New York Mercantile Exchange setelah ditutup turun 0,24% pada penutupan Selasa (02/01). Sedangkan emas spot koreksi naik tipis 0,08% di $2.060,68/oz pasca juga berakhir melemah 0,2% sesi Selasa.

Emas kemungkinan akan mendapat support di USD2.063,30 dan resistance di USD2.098,20.

Indeks Dolar AS yang memantau kinerja greenback terhadap sejumlah mata uang utama lainnya, naik 0,88% dan diperdagangkan di 101,92.

Harga spot logam mulia diperdagangkan sekitar $70/oz di bawah rekor tertinggi yang dicapai awal Desember, karena pasar menyambut sinyal dovish dari The Fed dan meningkatkan spekulasi bahwa bank sentral dapat mulai memangkas suku bunga paling cepat Maret 2024.

Namun penguatan lanjutan dalam emas tertahan oleh antisipasi lebih banyak data ekonomi AS untuk bulan Desember, terutama data utama nonfarm payrolls yang akan dirilis pekan ini.

Pasar saat ini berfokus data nonfarm payrolls utama untuk bulan Desember, yang akan terbit pada hari Jumat ini. Angka-angka tersebut diperkirakan akan menunjukkan perlambatan lebih lanjut di pasar tenaga kerja - sebuah tren yang kemungkinan akan memberikan lebih banyak tekanan bagi the Fed untuk mempertimbangkan penurunan suku bunga lebih awal.

Fedwatch tool dari CME menunjukkan traders memperkirakan lebih dari 70% kemungkinan bahwa Fed akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin di bulan Maret. Namun sebelum riis bulan Maret, bank sentral masih harus menghadapi sejumlah data ekonomi lain, terutama inflasi dan pasar tenaga kerja.

Meskipun inflasi dan pasar tenaga kerja mendingin secara substansial hingga tahun 2023, tekanan harga masih tetap berada di atas target tahunan Fed sebesar 2%. Pasar tenaga kerja juga relatif panas.

Pejabat Fed memperingatkan pada bulan Desember bahwa bank sentral perlu melihat lebih banyak pendinginan dalam dua tren tersebut untuk mempertimbangkan pemangkasan suku bunga lebih awal. Para pejabat juga memperingatkan bahwa ekspektasi penurunan suku bunga lebih awal oleh The Fed terlalu optimis.

Namun The Fed masih secara luas diperkirakan akan memangkas suku bunga pada tahun 2024, sebuah skenario yang menjadi pertanda baik bagi emas, mengingat yields yang lebih tinggi mendorong biaya peluang untuk berinvestasi dalam logam mulia. Perdagangan ini telah memukul emas sepanjang sebagian besar tahun 2023, sebelum pemulihan yang kuat pada bulan Desember.

Sementara itu di Comex, Perak untuk penyerahan Maret sempat jatuh 0,84% pada sesi Selasa dan diperdagangkan ke USD23,88 per troy ons adapun Tembaga untuk penyerahan Maret jatuh 0,60% dan diperdagangkan pada USD3,87 per pon.

PT Equityworld Futures Semarang

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PT Equityworld Futures Semarang – Warning! Harga Minyak Naik Akibat Konflik Timur Tengah Bisa Tekan APBN

PT Equityworld Futures Semarang – 1.800 Ton Emas Orang RI Disimpan Di Bawah Bantal, Begini Penjelasannya

PT Equityworld Futures Semarang – IHSG Melesat Tembus Level 7.200 Lagi, Ada Apa?