PT Equityworld Futures Semarang –Harga Emas Tetap Stabil, Sentimen Pangkas Rate Masih Bertahan


PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas masih bergerak dalam range yang ketat di perdagangan Asia pada hari Selasa (20/02) di tengah kekhawatiran yang terus berlanjut atas suku bunga yang tinggi untuk waktu yang lebih lama, sementara hari libur pasar AS juga memberi sedikit sinyal perdagangan langsung.

Logam mulia telah mencapai support di level $2.000/oz, pulih tajam dari level terendah dua bulan selama dua sesi terakhir.

Tetapi pemulihan masih menempatkan emas dengan nyaman dalam kisaran perdagangan $2.000-$2.050 yang berlangsung hingga sebagian besar tahun 2024.

Emas spot naik 0,1% menjadi $2.019,17/oz, sedangkan emas berjangka yang akan berakhir April stabil di $2.030,20/oz pukul 11.34 WIB.

Kala meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan antara Rusia dan Ukraina memberikan dukungan untuk emas dalam beberapa sesi terakhir, penguatan yang lebih besar bagi logam mulia ini sebagian besar tertahan oleh potensi kenaikan suku bunga AS yang lebih tinggi.

Traders mulai secara stabil menarik kemungkinan pemotongan suku bunga awal oleh Fed setelah sejumlah angka inflasi AS yang lebih tinggi dari perkiraan untuk bulan Januari, sementara beberapa pejabat Fed juga memperingatkan agar tidak berspekulasi pada pemotongan suku bunga awal.

Suku bunga yang tinggi menjadi sinyal buruk bagi aset-aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti emas, karena ini meningkatkan biaya peluang untuk berinvestasi dalam logam mulia.

Namun, analis di Citi mengatakan emas bisa melonjak hingga $3.000/oz pada tahun 2025, terutama jika bank sentral meningkatkan pembelian emasnya, inflasi menjadi lesu, dan jika ekonomi global memasuki resesi yang dalam di tahun mendatang.

Namun, prospek jangka pendek untuk emas masih belum pasti, sedangkan logam mulia lainnya juga melemah. Platinum turun 0,4% menjadi $903,10/oz, dan perak turun 0,1% menjadi $23,023/oz.

Tembaga mendapat sedikit dukungan dari penurunan suku bunga China
Di antara logam-logam industri, harga tembaga turun sedikit pada hari Selasa, mendapat sedikit dukungan dari penurunan suku bunga acuan yang lebih besar dari yang diperkirakan di importir utama China.

Tembaga untuk penyerahan Maret turun 0,1% menjadi $3,8087 per pon.

People's Bank of China memangkas loan prime rate suku bunga benchmark lima tahun sebesar 25 basis poin lebih besar dari perkiraan menjadi 3,95%, seiring dengan langkah untuk melonggarkan kondisi moneter lebih lanjut dan menopang pemulihan ekonomi.

Namun investor meragukan apakah langkah ini akan secara substansial membantu perekonomian China, mengingat suku bunga China telah berada di rekor terendah selama hampir dua tahun.

Selain kekhawatiran pelemahan ekonomi di negara importir tembaga terbesar di dunia tersebut, Inggris dan Jepang juga memasuki masa resesi pada akhir tahun 2023, sehingga menambah kekhawatiran atas perlambatan pertumbuhan ekonomi global, yang kemungkinan besar akan menghambat permintaan tembaga.

PT Equityworld Futures Semarang

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PT Equityworld Futures Semarang – Warning! Harga Minyak Naik Akibat Konflik Timur Tengah Bisa Tekan APBN

PT Equityworld Futures Semarang – 1.800 Ton Emas Orang RI Disimpan Di Bawah Bantal, Begini Penjelasannya

PT Equityworld Futures Semarang – IHSG Melesat Tembus Level 7.200 Lagi, Ada Apa?